Pacific-Sekda Provinsi Bengkulu Nopian Andusti, SE.MT menghadiri pembukaan pelatihan Table Top Exercise (TOP) penanggulangan bencana, yang diselenggarakan oleh Pusat Kesehatan TNI

BENGKULU- Masih dalam rangkaian Pacific Partnership 2018 di Provinsi Bengkulu, Pusat Kesehatan TNI menggelar pelatihan penanggulangan bencana, yaitu Table Top Exercise (TTE) bersama dengan Navy US Pacific serta instansi terkait di Provinsi Bengkulu, yang dilaksanakan di Gedung Pola Provinsi Bengkulu, Jumat (6/4/2018).

Hadir dalam acara tersebut, Sekda Provinsi Bengkulu, Komandan Satgas Pacific Partnership, Captain Navy US Pacific Fleet, Asisten II Setda Provinsi, yang diikuti oleh Tim dari Pusat Kesehatan TNI, Navy US Pacific, Polda dan Korem 041/Gamas Bengkulu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan kota, Kepala BPBD Provinsi dan kota serta Dinas Sosial Provinsi dan kota Bengkulu.

Dalam sambutannya, Sekda Provinsi Nopian Andusti menyampaikan, TTE ini merupakan rangkaian latihan bersama dalam penanggulangan bencana di Provinsi Bengkulu, dengan melibatkan peran aktif pimpinan dan pengambil keputusan dari berbagai lembaga, unsur pemerintah, dunia usaha dan tokoh masyarakat.

“Dapat melakukan tindakan cepat dalam penanganan tanggap darurat guna meminimalisir korban dampak bencana, serta dengan segera dapat memulihkan dampak dan kerugian akibat bencana tersebut,” sampai Nopian Andusti.

Untuk itulah, dirinya menekankan seluruh unsur pemerintah dan swasta yang terlibat dalam penanganan bencana agar dapat mengikuti pelatihan TTE itu secara langsung.

“Agar dapat terlihat bagaimana dan seperti apa langkah dan tindakan yang akan diambil jika terjadi bencana serta menanggulangi bencana dan bentuk koordinasi didalam dan diluar negeri. Sehingga dapat menuju Bengkulu tangguh dalam menanggulangi bencana melalui kerjasama dengan pihak negara Amerika,” sebut Nopian Andusti, yang sekaligus membuka secara resmi pelatihan tersebut.

Dirinya berharap dengan adanya pelatihan ini dapat dijadikan momentum dalam meningkatkan kemampuan menghadapi dan menanggulangi bencana yang terjadi khususnya di Provinsi Bengkulu ini.

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pacific Partnership Koloenel Laut (K) dr. Suswardana mengatakan, kegiatan pelatihan TTE ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya membuka kembali pengetahuan dalam menghadapi bencana di Provinsi Bengkulu.

“Dengan kerjasama ini diharapkan semua dapat membuat pembaharuan, rekon kota dan provinsi dalam disaster,” kata Susdarwana, yang juga menjabat sebagai Kepala Unit Kerjasama Bhakti Kesehatan Puskes TNI ini.

Dalam kesempatan yang sama, Royal Navy US Pacific Fleet Captain Mike Smith menyampaikan, dirinya sangat tersanjung berada di Provinsi Bengkulu dalam kegiatan Pacific Paretnership 2018 ini.

Dirinya berharap, kegiatan ini dapat membantu dalam upaya menanggulangi bencana di Provinsi Bengkulu yang terkenal daerah rawan bencana ini.

“Kami berharap kegiatan ini dapat membantu negara Indonesai khususnya di Provinsi Bengkulu dalam menanggulangi bencana. Semoga apa yang kami kerjakan disini memberikan efek poisitif bagi kita semua,” ujar Mike Smith.

Rangkain acara Pacific Partnership akan terus berlanjut hingga tanggal 12 April mendatang.


Laporan: Saipul-Media Center, Humas Provinsi Bengkulu

Editor: Jean Freire