BENGKULU, sahabatrakyat.com Data terkini Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu menyebutkan, dari hasil sampel Rapid Test yang telah dilakukan, terdapat 22 sampel dinyatakan reaktif.

Seperti yang disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu Jaduliwan, jumlah Rapid Test yang sudah dilakukan sebanyak 2084 sampel. Dimana sebanyak 2062 dinyatakan non reaktif.

“Sedangkan rapid test yang dinyatakan reaktif sebanyak 22 sampel,” sebut Jaduliwan di Posko Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu, Senin (27/4/2020).

Hasil rapid test dinyatakan reaktif per hari ini karena ada penambahan sebanyak 9 sampel yang dinyatakan reaktif.

Kesembilan sampel reaktif tersebut merupakan karyawan RSUD Mukomuko dan sudah dilakukan pengambilan sampel swab pertama dan yang kedua.

“Swab-nya telah dikirim ke Laboratorium Universitas Andalas Padang, Sumatera Barat dan saat ini diisolasi di RSUD Mukomuko dalam kondisi stabil,” jelas Kadis Kominfotik Provinsi Bengkulu ini.

Selanjutnya, Jaduliwan juga menyampaikan kondisi terkini perkembangan kasus Covid di Provinsi Bengkulu, dimana ada penambahan empat kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) serta ada penambahan satu kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

“Adapun total kasus ODP perhari ini sebanyak 638 orang, sedangkan total PDP sebanyak 24 orang dan jumlah konfirmasi positif Covid-19 masih tetap 8 orang, ” ujarnya.

Untuk hasil uji swab yang dilakukan, jelas Jaduliwan, hingga hari ini masih menunggu hasil dari Laboratorium Kesehatan Palembang, Laboratorium Universitas Andalas serta Balitbang Kemenkes RI yang telah dikirim.

“Jumlah sampel yang diperiksa 99 sampel. Dimana 10 sampel dari 8 orang dinyatakan positif, 54 sampel dinyatakan negatif dan masih menunggu hasil laboratorium/uji swab ada 35 sampel,” ungkapnya. (rilis)


Editor: Jean Freire