Korban saat di RSUD Arga Makmur

BENGKULU UTARA, sahabatrakyat.com– Lokasi tambak udang milik CV. Maju Tambak Sumur di Desa Kota Agung, Kecamatan Air Besi, Kabupaten Bengkulu Utara, Selasa (24/04/2018) sore geger. Ini setelah seorang pelajar yang sedang praktik kerja lapang atau PKL bernama Waka Saputra (17 tahun) ditemukan tak bernyawa di kolam udang.
Peristiwa itu bermula ketika sekitar pukul 06.30 WIB, korban bersama tiga rekannya sesama pelajar asal SMK 1 Padang Cermin Lampung, seperti biasanya, melaksanakan pekerjaan memberi pakan udang di Blok D. Sementara rekannya yang lain di blok berbeda. Aktivitas itu selesai sekitar pukul 07.30 WIB.
Selesai memberi pakan udang, tiga rekan korban kembali ke camp. Hanya korban yang belum. Mengetahui korban tak kunjung kembali ke camp, rekannya melapor ke manajer tambak bernama Julhidaya alias Abeng.
Mendapat laporan itu, sang menejer dan karyawan yang lain lalu melakukan pencarian. Korban akhirnya ditemukan sekitar pukul 17.30 WIB di kolam Blok D dalam kondisi sudah meninggal dunia. Diduga korban tenggelam.
Kapolres Bengkulu Utara AKBP Ariefaldi Warganegara SH SIk MM melalui Kasat Reskrim AKP M Jufri SIk mengatakan, setelah ditemukan korban dibawa ke RSUD Arga Makmur untuk divisum.
“Berdasar hasil visum, tidak ditemukan ada tanda-tanda benturan benda tumpul di tubuh korban. Ciri-ciri yang kita lihat mengindikasikan korban meninggal karena tenggelam,” kata AKP Jufri. Ia menambahkan, masih menunggu pihak keluarga untuk mengetahui apakah korban tidak bisa berenang atau kemungkinan mengidap penyakit tertentu.


Laporan: MS